Cara Merawat Stiker Mobil Biar Awet

Cara Merawat Stiker Mobil Biar Awet

cnbc-indonesia.com – g src=”https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2019/03/14/ZXn5Pos1/merawat-stiker-mobil-4-2c82.jpg”>

Modifikasi mobil memang sah-sah saja dilakukan oleh para pemilik kendaraan tersebut. Teknik modifikasi mobil pun beragam, mulai dari yang sederhana hingga yang ekstrim untuk ikut dalam kontes-kontes modifikasi.

Satu contoh modifikasi mobil yang sederhana adalah menambahkan stiker pada bodi mobil. Modifikasi dengan menambahkan stiker ini pun bentuknya bermacam-macam. Mulai dari pemasangan sebagian bodi saja, misalnya sekedar body stripping, body decal, cutting sticker, sampai body wrapping.

Jika mobil sudah ditambah stiker, tentunya perlu perawatan yang berbeda pada bagian bodi mobil tersebut. Cara merawat stiker mobil ini pun beda perlakuannya berdasarkan jenis stiker yang dipakai.

Dan kali ini Cintamobil.com akan membahas cara merawat stiker yang ada pada mobil sesuai dengan jenis bahan yang digunakan. Baik yang sekedar hanya sebagai aksen di beberapa bagian bodi, maupun yang full bodi.

Warna Doff

Stiker doff jangan dipoles

Untuk mobil yang menggunakan stiker warna doff (pekat) baik sebagian maupun seluruh bodi, sebaiknya hati-hati saat mencuci mobil. Ketika bodi mobil kotor, sebaiknya cuci menggunakan sabun khusus mobil dengan pH balance. Setelah itu langsung bilas dengan air bersih sampai sabun benar-benar hilang. Selanjutnya lap dengan kanebo dan dilanjutkan lap dengan kain kering yang bersih atau lap microfiber sampai benar-benar kering.

Untuk warna doff, cara merawat stiker mobil jangan pernah dipoles menggunakan obat poles bodi mobil, compound, maupun wax. Baik itu hanya dipoles dengan tangan, apalagi dengan mesin poles. Karena bahan kimia dari obat poles tersebut akan membuat warna doff di stiker luntur, dan warna stiker jadi belang.

Segera bersihkan jika bagian bodi mobil yang berstiker terkena kotoran atau cipratan oli dan aspal. Karena sifat stiker doff memang lebih mudah menangkap kotoran. Kalau ada noda membandel, tinggal gunakan minyak tanah untuk menghilangkannya. Teteskan minyak di kain bersih secukupnya, lalu gosok perlahan pada permukaan yang kotor. Setelah noda hilang, lap lagi dengan kain kering yang bersih.

Warna Karbon

Perawatan stiker karbon juga harus hati-hati

Beberapa pengguna mobil memang ada yang memasang stiker karbon pada sebagian bodi kendaraannya. Ini tentu untuk mendongkarak penampilan mobil kesayangannya itu. Biasanya stiker karbon dipasang pada kap mesin, bagasi, atau cover spion luar.

Untuk merawat stiker mobil berwarna karbon sebenarnya hampir sama dengan stiker doff. Jangan pernah stiker kena obat poles, karena warnanya akan memudar atau belang putih-putih. Jika kotor, gunakan minyak tanah untuk menghilangkan nodanya.

Jika mobil untuk kebutuhan kontes, boleh sesekali stiker kena obat poles, tetapi maksimal tiga bulan sekali. Itu pun harus dipoles dengan tangan dan menggunakan obat poles cukup tipis saja. Jangan gunakan mesin poles karena kekuatan mesin poles akan merubah struktur warna pada stiker.

Warna Glossy

Stiker glossy boleh dipoles

Untuk stiker warna-warna glossy (cerah) termasuk juga stiker warna chrome, cara merawatnya malah sebaliknya dengan stiker doff. Stiker warna cerah boleh kena obat poles. “Kalau dipoles warna cerahnya makin keluar,” ucap Imam dari workshop Pacman Sticker.

Namun ia berpesan jika teknik poles pada mobil dengan bodi yang sudah berstiker glossy juga perlu perhatian. Pemolesan cukup dengan wax bukan dengan compound, dan dilakukan manual dengan tangan bukan dengan mesin. Karena jika menggunakan mesin, khawatir kekuatan putaran mesin poles malah akan mengangkat stiker dari bodi mobil.

“Jadi kalau bodi kotor pertama disiram air kemudian pakai sabun cuci mobil, keringkan, terakhir dipoles halus pakai tangan saja,” kata Imam yang punya workshop di MGK Kemayoran tersebut. Satu hal lagi pesan Imam, mobil dengan stiker glossy jangan terlalu sering parkir di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Karena sinar matahari akan merusak warna stiker itu sendiri.

Hindari Air Bertekanan Tinggi

Semprotan air bisa membuat stiker terkelupas

Untuk mobil-mobil yang sudah diberi stiker, khususnya yang seluruh bodi, sebaiknya hindari mencuci mobil dengan air yang bertekanan tinggi. Jika Anda mencuci di tempat-tempat cucian mobil umum, sebaiknya peringatkan petugasnya untuk mencuci mobil Anda dengan air bertekanan sedang atau sekedar air yang mengalir.

Karena dikhawatirkan ujung-ujung stiker pada lipatan-lipatan bodi bisa mengelupas ketika terkena semprotan air bertekanan tinggi. Jika Anda tahu cara merawat stiker mobil, maka stiker ini bisa bertahan 2-3 tahun.