Para Investor, Pahami Dulu Mekanisme Pembentukan Harga Forex!

Para Investor, Pahami Dulu Mekanisme Pembentukan Harga Forex!

cnbc-indonesia.com – Pernahkah Anda terpikir dari mana asal mula pergerakan mata uang? Apa dasar penentuan nilai tukarnya?

Bagi Anda yang sering trading forex atau mata uang asing, mungkin sudah terbiasa untuk sering memantau pergerakan harga mata uang utama dunia. jika seharian belum buka daftar nilai tukar, rasanya ada sesuatu yang kurang.

Mari simak pembahasan berikut ini.

Rubrik Finansialku

Nilai Tukar Mata Uang Asing

Nilai tukar suatu mata uang menunjukkan berapa banyak mata uang asing lainnya yang dapat diperoleh dengan menukarkannya.

Dapat dikatakan nilai tukar merupakan nilai suatu mata uang di sebuah negara dibandingkan nilai mata uang negara lain.

Contohnya ketika seseorang hendak pergi ke luar negeri maka ia akan menukar mata uang negaranya dengan mata uang negara tujuannya pergi.

[Baca Juga: Trend is Your Friend: Panduan Mengenal Tren Dalam Trading Forex]

Biasanya nilai tukar ini bergerak stabil, kecuali terkadang bisa bergerak dengan sangat fluktuatif karena berbagai faktor. Bisa juga pada sebagian mata uang, ia bergerak stabil namun bergerak “liar” pada pasangan mata uang lainnya.

Dengan mengetahui nilai tukar mata uang terhadap nilai tukar negara lain, investor dapat menghitung nilai asetnya dalam jumlah mata uang asing.

Misalnya ketika investor berasumsi bahwa USD akan menguat, maka ia mengkonversi sebagian asetnya dalam bentuk USD supaya lebih bernilai.

Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar

Nilai tukar mata uang ditentukan oleh berbagai faktor dan ada penyebab dibalik penentuan nilai tersebut. Faktor tersebut dapat dibagi menjadi 2 kelompok besar yaitu nilai tukar bebas dan nilai tukar tetap.

#1 Nilai Tukar Bebas

Penentuannya berdasarkan interaksi permintaan dan penawaran di pasar. Besarnya permintaan pada suatu mata uang akan berpengaruh pada nilai tukar mata uang nya terhadap negara lain.

Contohnya jika terjadi kenaikan permintaan US Dollar oleh negara Eropa, maka akan menyebabkan USD naik terhadap Euro.

[Baca Juga: Bisakah Kaya dari Forex? Simak Penjelasan Selengkapnya!]

Beberapa contoh umum faktor fundamental yang mempengaruhi interaksi ini adalah perubahan suku bunga, angka pengangguran, inflasi, data manufaktur, harga komoditas, dan lain-lain.

Meski dipengaruhi oleh hukum pasar, namun pemerintah akan melakukan intervensi jika nilai mata uangnya terlalu kuat ataupun lemah. Sehingga stabilitas ekonomi dan inflasi terjaga.

Berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhinya, terdapat tiga faktor utama yang dapat mempengaruhi permintaan valas (supply) yaitu:

    Faktor Pembayaran Impor

Faktor Pembayaran Impor

Makin tinggi impor barang dan jasa, maka semakin besar permintaan terhadap valas maka nilai tukar mata uang domestik akan cenderung terdepresiasi alias melemah.

Sebaliknya, jika impor menurun, maka permintaan valas menurun sehingga mendorong apresiasi (menguat) terhadap nilai tukar mata uang domestik.

Kondisi ini terjadi dengan asumsi faktor-faktor lainnya tidak berubah (ceteris paribus).

    Faktor Aliran Modal Keluar (Capital Outflow)

Faktor Aliran Modal Keluar (Capital Outflow)

Makin besar aliran modal keluar, maka makin besar juga permintaan valuta asing yang selanjutnya mendorong depresiasi nilai tukar mata uang domestik.

Aliran modal keluar meliputi pembayaran utang penduduk suatu negara (baik swasta maupun pemerintah) kepada pihak asing dan investasi ke luar negeri.

Hal ini terjadi karena ketika pembayaran hutang ataupun investasi di luar negeri maka otomatis dilakukan pembelian mata uang asing dan penjualan mata uang negara asal.

Sama seperti faktor pembayaran impor, pengaruh aliran modal keluar bekerja dengan asumsi faktor-faktor lainnya tidak berubah.

    Kegiatan Spekulasi

Kegiatan Spekulasi

Makin banyak kegiatan spekulasi valas yang dilakukan oleh spekulan, makin besar permintaan terhadap valas sehingga mendorong depresiasi mata uang domestik terhadap mata uang asing. Berlaku juga sebaliknya.

Di atas telah dibahas mengenai faktor- faktor yang mempengaruhi permintaan. Bagaimana dengan faktor- faktor yang mempengaruhi penawaran (supply) suatu mata uang?

Penawaran valuta asing dipengaruhi oleh dua faktor utama, yaitu:

    Faktor Penerimaan Hasil Ekspor

Faktor Penerimaan Hasil Ekspor

Makin besar volume penerimaan ekspor barang dan jasa, makin besar jumlah valas yang dimiliki oleh suatu negara dan selanjutnya nilai tukar mata uang domestik terhadap mata uang asing cenderung menguat atau terapresiasi.

Namun, jika ekspor menurun, jumlah valas yang dimiliki makin menurun sehingga nilai tukar mata uang domestik juga cenderung mengalami depresiasi.

    Faktor Aliran Modal Masuk (Capital Inflow)

Faktor Aliran Modal Masuk (Capital Inflow)

Makin besar aliran modal masuk, nilai tukar mata uang domestik akan cenderung makin menguat.

Aliran modal masuk tersebut dapat berupa penerimaan utang luar negeri, penempatan dana jangka pendek oleh pihak asing (Portfolio Investment) atau investasi langsung pihak asing (Foreign Direct Investment).

Hal ini terjadi karena terjadi peningkatan permintaan mata uang suatu negara sehingga harganya naik.

#2 Nilai Tukar Tetap

Peran kestabilan nilai tukar sangat penting dalam mencapai stabilitas harga dan perekonomian suatu negara. Cara ini dilakukan khususnya pada mata uang utama dunia (major currencies).

Pemerintah negara melalui bank sentral mengatur dan menjaga nilai tukar supaya perekonomian dunia kondusif.

Cara utama bank sentral dalam menjaga kestabilan nilai tukar adalah dengan membeli dan menjual mata uang negaranya ketika terjadi fluktuasi yang signifikan. Sehingga nilai tukar tidak terlalu kuat ataupun terlalu lemah.

Realisasi Penentuan Nilai Tukar

Meski faktor- faktor pengendali nilai tukar dikelompokkan menjadi 2 jenis seperti di atas. Namun pada praktiknya tidak ada suatu negara yang benar-benar mempraktikkan kebijakan tersebut secara murni.

Negara yang menganut nilai tukar tetap juga akan terpengaruh oleh pengaruh supply demand dinamika pasar. Bank sentral yang selanjutnya mengendalikan pergerakan nilai tukar supaya terjadi kestabilan ekonomi.

Jika Anda seorang pemula yang ini mencoba berinvestasi saham, Anda dapat membaca ebook Panduan Berinvestasi Saham untuk Pemula di bawah ini secara GRATIS.

Free Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Selain itu, tentunya sebelum berinvestasi Anda harus bisa merencanakan dan mengelola keuangan Anda dengan baik. Anda dapat menggunakan bantuan Aplikasi Finansialku untuk merencanakan dan mengelola keuangan Anda.

Aplikasi Finansialku dapat dengan mudah Anda download melalui link di bawah ini atau melalui Google Play Store, selamat mencoba.

Cukup jelaskah faktor- faktor yang membentuk harga mata uang? Semoga penjelasan di atas dapat menjawab rasa penasaran pembaca terhadap asal usul pembentukan harga mata uang.

Ayo bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat Anda. Semoga bermanfaat, terima kasih.

Sumber Referensi:

    Caroline Banton. 24 Januari 2019. How are International Exchange Rates Set. Investopedia.com – https://goo.gl/zQgKrv

    Piter Abdullah, Bayront Yudit Rumondor, Anggita Cinditya Mutiara Kusuma, Rahmat Eldhie Sya’banni. 2016. Analisis Pengaruh Supply & Demand Valas Terhadap Nilai Tukar Rupiah. Bank Indonesia.

    Investopedia Staff. Currency Exchange: Floating Rate Versus Fixed Rate. Investopedia.com – https://goo.gl/synmkK

Sumber Gambar:

    https://goo.gl/mtQgGA

    https://goo.gl/pBqjnA

error: Content is protected !!