IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah, Investor Bisa Akumulasi Pembelian

IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah, Investor Bisa Akumulasi Pembelian

loading…

IHSG hari ini berpotensi melemah lagi. Foto/Dok Antara

JAKARTA Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi melemah pada sepanjang perdagangan. Indeks saham diproyeksikan masih akan berada di rentang 7.002 – 7.223.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, IHSG terlihat masih berada dalam pola pergerakan sideways dengan potensi tekanan yang masih terlihat cukup kuat.

“Peluang koreksi wajar masih terus dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian mengingat dalam rentang jangka panjang IHSG masih memiliki kekuatan naik atau uptrend,” papar William dalam risetnya, dikutip Selasa (30/8/2022).

Baca juga: Buyback Saham BBRI Dilakukan Sampai Agustus 2023

Menurut dia, hal ini tentunya juga ditopang oleh faktor kestabilan kondisi perekonomian dalam negeri yang turut menunjang perbaikan kinerja emiten.

Lebih lanjut, William menyebutkan sejumlah saham yang dapat jadi pilihan pada hari ini, antara lain sebagai berikut:
– TBIG
– JSMR
– KLBF
– HMSP
– PWON
– CTRA
– BSDE
– UNVR
– ASRI

Sebelumnya, IHSG berada di zona merah pada sesi terakhir perdagangan, Senin (29/8/2022). Indeks ditutup melemah 3,20 poin atau 0,04% ke level 7.132.

Terdapat 191 saham menguat, 357 saham melemah, dan 154 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp12,5 triliun dari 29,5 miliar saham yang diperdagangkan.

Baca juga: Terpuruk ke Zona Merah, IHSG Hari Ini Melemah ke 7.132

Indeks LQ45 menguat 0,2% ke 1.016,305, indeks JII menguat 0,19% ke 612,855, indeks IDX30 menguat 0,18% ke 540,121, dan indeks MNC36 naik 0,31% ke 347,819.

Indeks sektoral yang menguat di antaranya energi 0,75%, non siklikal 0,36%, kesehatan 0,38%. Sedangkan yang melemah yakni bahan baku 0,53%, industri 0,31%, siklikal 0,93%, keuangan 0,93% properti 0,82%, teknologi 3,25%, infrastruktur 0,96%, transportasi 1,36%.

(ind)

Artikel ini bersumber dari ekbis.sindonews.com.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!