Bersiap IPO, Arsy Buana Travelindo Bidik Dana Segar Rp 99,6 Miliar

Bersiap IPO, Arsy Buana Travelindo Bidik Dana Segar Rp 99,6 Miliar

cnbc-indonesia.com – Perusahaan penyedia akomodasi haji dan umroh, PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) berencana menggalang dana melalui pasar modal atau Initial Public Offering (IPO).

Perseroan akan menawarkan sebanyak-banyaknya 687,1 juta saham atau sebanyak-banyaknya 29,9 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham.

Adapun kisaran harga saham Rp 140 per saham sampai dengan Rp 145 per saham. Dengan nilai tersebut, maka targetkan dana IPO adalah sebesar Rp 99,62 miliar

Direktur Utama PT Arsy Buana Travelindo Tbk, Saipul Bahri mengatakan, tujuan dari proses IPO HAJJ adalah untuk memperkuat dan memperluas jangkauan PT Arsy Buana Travelindo Tbk dengan meningkatkan investasi pada penyediaan akomodasi yang lebih variatif dengan harga kompetitif.

“Dengan adanya pilihan-pilihan akomodasi seperti tiket dan kamar hotel yang kompetitif, kami berharap dapat memperbesar peluang masyarakat muslim Indonesia melaksanakan ibadah umrah,” ungkap Saipul dalam siaran pers, Kamis (2/3/2023).

PT Arsy Buana Travelindo Tbk yang didirikan pada tahun 2016, merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang jasa penyedia akomodasi untuk perjalanan wisata religius bagi jemaah ibadah umrah yang dikelola oleh Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).


Ruang lingkup usaha Perseroan adalah sebagai penyedia fasilitas, di mana semua cakupannya berisikan berbagai komponen tur yang ada pada biro perjalanan wisata pada umumnya, meliputi Kamar Hotel, Land Arrangement (LA), serta Tiket Pesawat.

Lebih lanjut Saipul menjelaskan, terdapat potensi bisnis dari perjalanan religius umrah dan haji yang sangat besar lantaran jumlah umat muslim mencapai lebih dari 200 juta. Hal ini tentu menjadikan prospek usaha PT Arsy Buana Travelindo Tbk sangat menjanjikan dan cerah ke depannya.

Di samping itu, pemerintah Arab Saudi sebagai pemangku kewenangan kegiatan ibadah umrah, terus memberikan dukungan agar jumlah jemaah yang berangkat untuk menjalankan ibadah terus meningkat didukung dengan mudahnya persyaratan administrasi, fasilitas, dan infrastruktur.

Dalam proses Penawaran Umum Perdana Saham ini, Perseroan telah memilih PT Surya Fajar Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek. Masa penawaran awal akan berlangsung pada 24 Februari 2023 hingga 9 Maret 2023, dan Masa Penawaran Umum diperkirakan akan berlangsung pada 27 Maret 2023 hingga 31 Maret 2023.

Nantinya dana yang diperoleh dari IPO akan digunakan untuk reservasi tiket pesawat sebesar 60 persen, dan sisanya 40 persen digunakan untuk reservasi slot kamar hotel. Adapun pemegang saham mayoritas PT Arsy Buana Travelindo Tbk adalah PT Madinah Iman Wisata sebesar 99,9 persen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

error: Content is protected !!