cnbc-indonesia.com – Bahkan tanpa minat nyata pada aset kripto, Anda tentu setidaknya pernah mendengar tentang Bitcoin dan Ethereum di beberapa titik dalam beberapa tahun terakhir.
Dengan pertumbuhan popularitas yang berkelanjutan yang telah dialami oleh investasi kripto, bahkan rata-rata orang kemungkinan besar telah berinvestasi setidaknya di salah satu dari 100 kripto teratas.
Namun di lautan luas kripto yang tersedia di pasar, Bitcoin yang hampir tidak dapat dijangkau terus berkuasa, dengan Ethereum yang terbukti tetap berada tepat di belakangnya secara konsisten.
Tetapi dengan prestasi mengesankan yang telah dicapai pendatang baru saat masih dalam presale, kitamungkin akan melakukan restrukturisasi dalam waktu dekat.
Bitcoin (BTC), Kripto yang Tak Terkalahkan
Dirilis oleh Satoshi Nakamoto yang penuh teka-teki pada tahun 2009, Bitcoin (BTC) adalah pencetus blockchain dan aset kripto pertama, yang tentu saja menyebabkan popularitas dan statusnya yang luar biasa di pasar.
Pada awal 2014, harganya naik menjadi US$770. Meskipun turun menjadi US$314 pada tahun yang sama, harga pada akhirnya akan melewati titik itu dan dihargai dalam enam digit angka.
Seperti pemerintahan jangka panjang mana pun, ia menderita kekalahan dan kemenangan, tetapi ia selalu berada di puncak. Terutama di tahun baru, di mana telah dibangun menuju comeback yang fenomenal.
Ethereum (ETH), Kripto Terbesar Kedua
Ethereum, saat dibuat pada tahun 2013, dirilis secara resmi pada tahun 2015 dengan meriah. Ethereum sendiri bukanlah kripto, tetapi platform yang berjalan pada fungsi keuangan terdesentralisasi.
Sebaliknya, Ether (ETH) adalah koin Ethereum yang diperdagangkan dan berada di posisi kedua setelah Bitcoin di 10 besar pasar kripto dan tetap di sana sejak 2018.
Awalnya, ini dikembangkan untuk bertindak sebagai contoh bagaimana blockchain dapat digunakan untuk bantuan. dari alasan moneter, yang terbukti menjadi perspektif popular.
Segera akan ada lebih dari 150 perusahaan sebagai anggota Enterprise Ethereum Alliance; semuanya bekerja sama untuk terus mendorong perkembangan teknologi Ethereum ke depan.
Dengan sejarah panjang pembeli, perusahaan rintisan blockchain dan perusahaan Fortune 500 semuanya memiliki minat yang berkelanjutan pada Ethereum. Tidak mengherankan bahwa meskipun ada beberapa skandal, Ether telah mempertahankan posisinya dengan kuat.
Big Eyes Coin, Membangkitkan Minat Pada Kripto Kucing
Tahun baru saja dimulai dan saat presale, Big Eyes Coin (BIG) sejauh ini telah mengumpulkan US$18 juta, dengan presale tahap sembilan dengan harga yang spektakuler.
Memecoin yang menggemaskan ini memiliki rencana besar untuk masa depan seperti yang dirinci oleh beberapa media, seperti situs resminya, obrolan telegram, sosial media, semuanya diperbarui secara berkala dan memprioritaskan keterlibatan komunitas.
Banyak dari rencana ini melibatkan hadiah seperti NFT untuk komunitas yang telah melakukannya sejauh ini, salah satu alasan mengapa proyek ini terbukti sangat popular.
Memanfaatkan keunggulan memecoin di cryptosphere saat ini serta upaya amal, memberikan 5 persen dari total pasokan untuk melestarikan lautan, adalah aspek lebih lanjut dari pendatang baru ini yang telah berkontribusi pada pandangan optimis untuk keberhasilannya.
Di sisi yang lebih mendalam, ini di-hosting oleh jaringan Ethereum dan bertujuan untuk membuat DeFi lebih mudah diakses sambil mempertahankan ekosistem yang sehat.
Dengan penawaran bonus 200 persen untuk pembelian dalam waktu terbatas menggunakan kode LAUNCHBIGEYES200, sekarang adalah waktu yang tepat untuk terlibat dengan kucing kartun yang berpotensi merebut tahta kripto utama suatu hari nanti. [st]
