Bisnis  

Punya Alat Pencegah Penipuan Fintech & Kripto, Sardine Dapat Investasi dari a16z, Visa, hingga Google

Punya Alat Pencegah Penipuan Fintech & Kripto, Sardine Dapat Investasi dari a16z, Visa, hingga Google

cnbc-indonesia.com – Sardine, penyedia solusi pencegah penipuan, kepatuhan, serta penyelesaian instan untuk fintech dan kripto, pada hari Selasa (20/9) mengumumkan pendanaan Seri B senilai US$51,5 juta (Rp773,41 miliar) untuk mempercepat pengembangan produk serta pemasaran dan penjualan di seluruh dunia.

Suntikan dana segar untuk Sardine ini dipimpin oleh Andreessen Horowitz (a16z); dengan partisipasi dari sejumlah investor termasuk XYZ, Nyca Partners, Sound Ventures, Activant Capital, Visa, Google Ventures, Eric Schmidt, Vikram Pandit, The General Partnership, NAventures, ING Ventures, ConsenSys, Cross River Digital Ventures, Alloy Labs, dan Uniswap Labs Ventures.

Alex Immerman, partner a16z Growth Fund, mengatakan bahwa pihaknya percaya Sardine adalah penyedia infrastruktur pembayaran utama di seluruh keuangan tradisional dan terdesentralisasi.

Partner a16z itu menjelaskan, “Teknologi memerangi penipuan yang dimiliki Sardine membantu memindahkan uang dengan cepat dan tanpa risiko. Pertumbuhan pesat mereka merupakan bukti kekuatan penawaran mereka.”

Sardine diklaim telah memiliki lebih dari 135 pelanggan dan berkembang pesat. Perusahaan ini dipimpin oleh pakar industri yang telah meningkatkan infrastruktur pencegah penipuan, kepatuhan, dan pembayaran di berbagai perusahaan seperti Coinbase, Revolut, Uber, Zelle, hingga PayPal.

Selain itu, mereka baru-baru ini ditambahkan ke Breakout List dan dinobatkan sebagai salah satu startup dengan pertumbuhan tertinggi di Amerika Serikat (AS).

Layanan yang Ditawarkan Sardine

Produk pencegahan penipuan real-time Sardine membantu pelanggan mengurangi lebih banyak penipuan dengan lebih sedikit kesalahan, yang mengarah pada pertumbuhan pengguna yang lebih cepat dan tingkat otorisasi yang lebih tinggi.

Sardine menggabungkan kumpulan data keuangan tradisional, seperti riwayat rekening bank, dengan identitas, perilaku, dan device intelligence untuk secara signifikan meningkatkan kemampuan risiko pelanggan mereka.

Sardine juga menawarkan fitur know your customer (KYC), anti-money laundering (AML), sanksi, dan pemantauan transaksi untuk mengurangi penipuan selama pembukaan rekening, pendanaan rekening, dan transaksi yang sedang berlangsung. Fitur tambahan ini sangat penting karena penipuan pembayaran di fintech membengkak 70% pada tahun 2021.

CEO Sardine, Soups Ranjan, mengatakan bahwa pembayaran yang lebih cepat berarti penipuan yang juga lebih cepat. Dia menilai konsumen semakin rentan terhadap serangan social engineering ketika mereka diyakinkan untuk membeli sesuatu yang tidak pernah datang atau berinvestasi dalam penipuan.

”Lembaga Keuangan hanya tahu bahwa pelanggan mereka membeli Ether (ETH) atau USD Coin (USDC), bukan apa yang mereka lakukan setelahnya. Menurut kami, yang dibutuhkan adalah cara baru untuk melihat pencegahan penipuan, cara yang memeriksa secara mendalam perilaku pengguna pada saat pembelian, dan menggabungkannya dengan apa yang terjadi pada dana itu di hilir. Itulah tepatnya yang kami bangun di Sardine,” ungkap Ranjan.

Dibutuhkan Infrastruktur Pencegah Penipuan yang Kuat

Senior Vice President of Compliance FTX, Alfarida Mohammed, menjelaskan bahwa aset digital menciptakan masa depan sistem keuangan. Namun, hal itu membutuhkan infrastruktur pencegah penipuan dan kepatuhan yang kuat untuk melindungi investor.

“Sardine melakukan hal ini dengan tepat. Keahlian mereka dan teknologi penangkal penipuan yang baik memastikan bahwa pengguna kripto kita menikmati pengalaman yang mulus dan aman saat trading di FTX,” jelas Alfarida Mohammed.

Bagi Maaria Bajwa dari Sound Ventures, mengejutkan bahwa kripto tumbuh menjadi lebih dari US$3 triliun dalam kapitalisasi pasar pada tahun lalu dengan pengalaman pengguna yang mengerikan. Baginya, adopsi yang berkelanjutan dari industri kripto itu harus sederhana, terpercaya, dan aman bagi pengguna.

“Ini berarti membuatnya sangat mudah untuk memindahkan uang dari fiat ke kripto, dan untuk menggunakan kripto itu di seluruh aplikasi. Sardine memiliki keahlian mendalam dalam mencegah penipuan dan KYC untuk merampingkan seluruh proses ini,” ungkap Maaria Bajwa.

Membuka Fitur Pembayaran Instan Fiat ke Kripto

Memanfaatkan platform pencegah penipuan dan kepatuhannya, Sardine mengubah cara perusahaan memindahkan uang melalui penawaran penyelesaian instan. Mereka menawarkan instant ACH (Automated Clearing House) yang mentransfer uang dari satu rekening ke rekning bank lain serta card on-ramp to crypto yang memungkinkan menukarkan fiat dengan kripto.

Hal ini memungkinkan pengguna fintech dan kripto untuk langsung membeli lebih dari 30 aset kripto atau NFT yang berbeda. Baru-baru ini, Sardine meluncurkan produk fiat to NFT checkout dan mitra pertama mereka adalah marketplace NFT Autograph dengan peluncuran koleksi NFT Tom Brady’s Signature Experience.

Co-founder Sardine, Aditya Goel, mengaku bahwa Sardine tidak hanya mengambil 100% dari semua layanan pencegah penipuan, kepatuhan, dan kewajiban yang terkait dengan pergerakan uang instan.

“Kami [juga] ingin orang-orang memindahkan uang secara online dengan percaya diri, dan produk kami sangat penting bagi perusahaan pembayaran yang ingin menawarkan pengalaman pengguna yang luar biasa,” ungkapnya.

Partner Activant Capital, Andrew Steele, mengatakan bahwa membuka fitur pembayaran instan adalah peluang besar, tetapi sulit dipahami. Ini adalah masalah risiko.

“Sardine adalah contoh langka dari platform dan tim multi-disiplin yang menggabungkan beberapa hal dalam model skala besar. Saat mereka membuka pembayaran instan di seluruh fintech dan kripto, mereka diposisikan secara unik untuk membangun jaringan pembayaran terkemuka di masa depan,” tegas Andrew Steele.

Bagaimana pendapat Anda tentang putaran pendanaan Seri B dari a16z dan deretan perusahaan modal ventura lainnya untuk Sardine? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

error: Content is protected !!