Bisnis  

Justin Sun Staking Rp5 Triliun Ether (ETH) di Lido Finance

Justin Sun Staking Rp5 Triliun Ether (ETH) di Lido Finance

cnbc-indonesia.com – — Pendiri Tron Foundation, Justin Sun, bikin heboh jagat kripto dengan mentransfer triliunan Ether (ETH) ke platform liquid staking Lido Protocol. Pria yang dikenal sebagai miliuner kripto tersebut sejauh ini telah men-staking lebih dari 200.000 ETH senilai Rp5 triliun.

Gerak-gerik Justin yang bikin heboh ini pertama kali dilacak firma analitik Lookonchain pada 25 Februari 2023. Saat itu, Justin ketahuan mentransfer 150.100 ETH senilai Rp3,75 triliun untuk distaking di Lido.

Sehari kemudian, jumlah ETH yang distaking Justin terus bertambah. Hingga 27 Februari, berdasarkan data dari dashboard DeBank, jumlah total ETH yang distaking Justin Sun bertambah menjadi 200.141,74 keping.

Inflow aliran staking Justin Sun ke Lido Finance (Sumber: DeBank)

Inflow enam digit ETH milik Justin ini menjadi stakingan terbesar yang pernah diterima Lido Protocol dari seorang delegator. Akibat volume inflow yang sangat tinggi, Lido mengaktifkan fitur “Staking Rate Limit” untuk menjaga keamanan protokol. Fitur tersebut diaktifkan untuk membatasi jumlah staking maksimal di Lido Finance sebanyak 150.000 ETH dalam 24 jam.

Lido Finance sendiri menjanjikan reward Annual Percentage Yield (APY) staking ETH sekitar 4%. Bila dihitung-hitung, Justin sudah menghasilkan reward 20 ETH senilai Rp500 juta hanya dalam 24 jam.

Dengan APY sekitar 4%, banyak yang percaya bahwa alasan di balik kepemilikannya adalah untuk mendapatkan penghasilan pasif. Sun telah mendapatkan 18,68 ETH dari taruhannya dalam 24 jam terakhir.

Inflow staking dari Justin Sun ini ikut mempengaruhi sentimen pasar. Data CoinMarketCap memperlihatkan harga Lido DAO (LDO) naik lebih dari 4% dari 24 jam terakhir, sedangkan Ether (ETH) naik lebih dari 2%. Level kenaikan ini terbilang besar bila dibandingkan dengan harga kripro 50 besar lain.

Berdasarkan data terkini Dune Analytics, jumlah koin ETH yang distaking di Beacon Chain sejauh ini mencapai lebih dari 17,238 juta ETH, mewakili 14,31% dari total suplai ETH yang ada. Sebanyak 32,5% koin yang distaking di antaranya dilakukan via platform liquid staking, termasuk Lido DAO yang mendominasi market share sebesar 30,43%.

Staking borongan yang dilakukan Justin ini memicu kekhawatiran tentang selling pressure yang mungkin terjadi setelah Ethereum Shanghai Upgrade yang akan meluncur pada Maret 2023. Shanghai Upgrade tersebut akan membuka reward staking bagi validator yang selama ini terkunci di Beacon Chain. Justin bisa saja menarik seluruh ETH-nya setelah Beacon Chain dibuka dan Lido mengizinkan swap stETH ke ETH. Namun, berdasarkan data Binance Research, perkiraan jumlah maksimal yang dapat ditarik dari Beacon Chain dari Beacon Chain hanya sekitar 50.400 ETH.

Jump Trading Diduga Picu Harga Lido DAO (LDO) Turun Tajam 20%

In “Analisis Pasar”

Jumlah ETH yang Dikunci di Platform Staking Tembus Tujuh Juta

In “aset kripto”

Protokol Staking Lido Siapkan Dua Fitur dalam Upgrade V2

In “Blockchain”

error: Content is protected !!