Bisnis  

Implementasi Hard Fork Vasil di Cardano Akhirnya Sukses Digelar

Implementasi Hard Fork Vasil di Cardano Akhirnya Sukses Digelar

cnbc-indonesia.com – Jaringan Cardano akhirnya berhasil mengimplementasikan hard fork Vasil yang selama ini telah dinanti-nantikan. Upgrade ini merupakan bagian ketiga dari siklus pengembangan proyek blockchain besutan Charles Hoskinson itu.

Kabar gembira ini datang langsung dari Input Output, selaku tim developer Cardano, sekitar pukul 04.53 WIB pagi hari tadi, melalui akun Twitter resmi mereka.

Setelah The Merge Ethereum, peristiwa ini adalah salah satu upgrade yang juga dinanti-nantikan oleh para komunitas kripto. Sebelumnya, hard fork Vasil sendiri sudah sempat pengalami 2 kali penundaan akibat penemuan bug yang menimbulkan masalah selama proses pengembangan.

Nama Vasil sendiri diambil dari salah satu ambassador, konsultan, sekaligus developer Cardano asal Bulgaria, yaitu Vasil Dabov, yang wafat pada beberapa bulan lalu.

Sekilas tentang Hard Fork Vasil

Selain Alonzo, hard fork Vasil disebut sebagai salah satu pembaruan yang paling berpengaruh di jaringan Cardano. Pasalnya, implementasi Vasil nantinya dapat meningkatkan kecepatan bertransaksi, menekan biaya transaksi, serta mengoptimalkan pengembangan decentralized application (dApp).

Tim Harrison, VP of Community and Ecosystem di Cardano, belum lama ini menjabarkan seputar fitur Vasil, berikut dengan dampaknya bagi end user Cardano.

“Vasil datang di bulan yang merupakan hari jadi Cardano kelima dan mencerminkan sebuah langkah perubahan dalam kapabilitas blockchain ini. Namun, holder ADA reguler yang menggunakan Cardano untuk bertransaksi dan dApp tidak perlu melakukan apa pun, karena semuanya sebagian besar berlangsung di balik layar.”

Kemudian, ia menambahkan pula, “Teknologi unik Hard Fork Combinator (HFC) Cardano membuat upgrade bagi end user [menjadi] urusan yang mulus dan mudah. Mereka hanya perlu menunggu peningkatan efisiensi dan waktu proses transaksi yang lebih cepat!”

Meskipun upgrade Vasil sudah aktif per hari ini (23/9), founder Cardano, Charles Hoskinson, baru-baru ini menyatakan bahwa sejumlah efek dari upgrade baru akan lebih terasa pada tanggal 27 September nanti.

Price Reaction ADA

Kesuksesan hard fork Vasil rupanya tidak serta merta mendongkrak harga native token Cardano, yaitu ADA. Sejak tanggal 9 September lalu, harga ADA terpantau mengalami penurunan, hingga menyentuh level US$0,52. Lalu, kemarin (22/9), ADA sempat terperosok lebih jauh lagi ke titik US$0,43, usai adanya kabar peningkatan suku bunga Amerika Serikat.

Pada saat penulisan, ADA sedang diperdagangkan di kisaran US$0,459, menurut data dari CoinGecko.

Berdasarkan data CoinGecko, ADA telah kehilangan 4% nilainya selama 7 hari terakhir. Jika diukur dari rekor harga tertinggi sepanjang masanya di level US$3,09, artinya harga ADA saat ini sudah turun sebanyak 85%.

Ada banyak spekulasi seputar pengaruh hard fork Vasil terhadap pergerakan harga ADA. Walau mungkin saja ada pengaruhnya, namun sulit untuk mengestimasikan kapan dan seperti apa price reaction ADA nantinya. Hal ini dikarenakan Vasil adalah satu-satunya hard fork dalam sejarah Cardano yang muncul pada saat kondisi bear market.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

error: Content is protected !!