cnbc-indonesia.com – Circle, perusahaan penerbit stablecoin USD Coin (USDC), baru saja mengikat kerja sama dengan lembaga kustodian Bitcoin, yakni Xapo Bank. Jalinan sinergitas tersebut merupakan salah satu strategi untuk menghindari mahalnya biaya transfer melalui jaringan keuangan tradisional SWIFT.
Dalam keterangan resminya, dijelaskan bahwa kolaborasi itu sekaligus membuat Xapo Bank menjadi bank berlisensi pertama di dunia yang melakukan integrasi jalur pembayaran melalui USDC. Dengan menambahkan outrails ke onramp USDC yang ada, memberi kemampuan para anggota Xapo Bank untuk melewati sistem pembayaran SWIFT yang terkenal mahal dan membutuhkan waktu lama dalam hal penyelesaian proses.
Mekanisme yang dijalankan oleh Xapo adalah dengan menjadikan setiap simpanan dalam bentuk USDC otomatis dikonversi menjadi bentuk dolar AS dengan rasio 1:1. Sifat stablecoin yang lebih mudah diterima oleh orang banyak dan teknologi blockchain yang mendasarinya, membuat salah satu jenis aset kripto itu unggul dibanding SWIFT.
Xapo mengklaim dapat melakukan pengiriman uang ke seluruh dunia selama 24 jam setiap harinya, termasuk di akhir pekan. Proses penyelesaian transaksinya juga digadang-gadang akan berada di bawah 1 jam.
Chief Executive Officer (CEO) Xapo Bank, Seamus Rocca, mengungkapkan bahwa sinergitas ini juga sekaligus menghilangkan kekhawatiran pasar tentang aplikasi yang aman untuk menyimpan aset.
“Hal itu menandai momen penting dalam penggabungan kecepatan dan efisiensi biaya stablecoin. Xapo Bank dibangun untuk melindungi tabungan anggotanya,” jelas Rocca.
Tidak Bergantung pada Aset untuk Salurkan Pinjaman
Menariknya, bisnis yang dijalankan oleh Xapo Bank berbeda dengan lembaga keuangan tradisional. Perusahaan digadang-gadang tidak menggunakan aset untuk menyalurkan pinjaman. Hal itu juga yang membuat Xapo mandiri dan terbebas dari cadangan perbankan fraksional yang digunakan untuk menghasilkan uang.
“Perusahaan menyimpan semua dana pelanggan sebagai cadangan dan menginvestasikannya ke dalam aset jangka pendek yang likuid. Nantinya keuntungan dari bunga yang diperoleh akan diteruskan pada pelanggan,” tambah Rocca.
Xapo sendiri merupakan anggota dari Gibraltar Deposit Guarantee Scheme (GDGS). Mereka menjamin simpanan dolar AS para anggotanya hingga maksimal US$100 ribu.
Circle Belum Tentukan Mitra Perbankan pasca Krisis SVB
Tidak bisa dimungkiri, adanya sengkarut yang terjadi pada 3 lembaga perbankan AS memang menimbulkan banyak kekhawatiran.
Circle sendiri merupakan salah satu platform kripto yang terpapar oleh Silicon Valley Bank (SVB), salah satu lembaga perbankan yang mengalami krisis. Meskipun perusahaan mengklaim bahwa cadangannya bisa tetap ditarik dengan rasio 1:1, namun Circle tetap membutuhkan alternatif lembaga keuangan lainnya untuk menghubungkan transaksi crypto-to-fiat. Lembaga keuangan virtual membutuhkan layanan keuangan tradisional untuk bisa menyediakan konversi secara real-time.
Pasca kehancuran SVB, Circle belum mengumumkan secara resmi siapa mitra perbankan pengganti SVB. Namun, yang jelas, pada 14 Maret kemarin, lewat laman resminya, Circle mengatakan bahwa perusahaan telah melakukan uji coba dengan mitra perbankan baru untuk melakukan transaksi masuk dan keluar AS. Perusahaan terus melakukan berbagai upaya agar semakin mudah melakukan penetrasi bisnisnya.
Beberapa praktisi kripto memandang dengan kejatuhan 3 lembaga perbankan AS, memberikan celah bagi hadirnya lembaga perbankan lain untuk masuk dan menawarkan layanan yang sama. Entitas kripto yang ingin bekerja sama bisa memanfaatkan hal tersebut.
Menurut prediksi, akan hadir banyak lembaga perbankan dari luar AS untuk menggantikan posisi SVB, Signature Bank, dan Silvergate Bank. Hal itu dipicu oleh semakin ketatnya penegakan aturan kripto di AS. Terlebih lagi, otoritas keuangan AS juga sudah memberikan imbauan bagi lembaga keuangan tradisional untuk berhati-hati terhadap kripto.
Bagaimana pendapat Anda tentang jalinan kerja sama antara Circle dan Xapo Bank ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
