Bisnis  

Cara Menentukan Harga Produk Baru yang Lebih Murah untuk Bisnis Kuliner

cnbc-indonesia.com – Persoalan harga yang mahal atau murah dalam sebuah bisnis harus didapatkan dari data yang valid. Jadi, jangan karena persepsi atau pandangan kita saja, tetapi kita harus melakukan penelitian terhadap customer dan target market.

Caranya bisa dengan melihat daya beli customer dan melihat harga kompetitor dengan mengecek harga standar di pasar.

Jika sudah terlanjut mematok harga tinggi di pasar dan ingin mengeluarkan produk baru dengan harga yang lebih rendah, sebagai pebisnis kuliner, kamu harus perhatikan hal-hal ini!

1. Jangan mengkanibal produk yang sudah ada

Produk sebelumnya yang sudah ‘terlanjut’ mahal tetapi sudah ada market-nya jangan sampai kalah dari produk baru yang harganya lebih murah. Oleh karena itu, produk tersebut harus benar-benar berbeda dari produk yang pertama dari segi konsep, rasa hingga porsinya.

Jangan malah membuat varian yang lebih kecil atau bahkan bisa dibanding-bandingkan dengan customer sehingga justru akan membuat omzet bisnis kamu menurun.

2. Komunikasikan dengan luas

Jika ingin memiliki produk dengan harga yang lebih rendah, kita harus mengomunikasikan dengan target market yang lebih luas. Jangan malah mengomunikasikan ke pelanggan yang sudah punya ‘spending’ untuk bisnis kita. Sehingga pelanggan baru yang belum pernah membeli produk kita, jadi membeli produk kita dengan tawaran yang lebih menarik.

3. Product signature tetap harus menjadi bintang

Product signature dengan harga yang lebih tinggi tidak masalah. Sehingga jika pelanggan mendengar nama brand bisnis kamu, mereka akan langsung teringat product signature brand kamu karena mereka lah yang dapat menjadi diferensiasi dengan kompetitor.